Penulis: Dr. dr. Yoyos Dias Ismiarto, SpOT(K), M.Kes, CCD
Pada masa anak-anak, pertumbuhan dan perkembangan berbagai organ tubuh terjadi secara signifikan. Posisi duduk anak sangat berdampak pada pertumbuhan tulang dan pembentukan postur tubuh anak. Berikut akan dibahas beberapa posisi duduk yang salah pada anak:
Posisi duduk huruf W ini dapat mengakibatkan berbagai masalah kesehatan tulang, diantaranya adalah: - Anteversion femoralis merupakan kondisi dimana lutut dan kaki anak berputar dan kakinya terlihat seperti membungkuk - Memperburuk pertumbuhan pinggul - Memperparah kondisi kekakuan otot - Gangguan neurologis
Duduk dengan posisi badan terlalu membungkuk ke depan sehingga pelvis terdorong kearah belakang. Duduk dengan posisi seperti ini terus menerus dapat berisiko terjadinya kifosis pada anak!
Selain slumped position, posisi duduk dengan menopang dagu pada anak juga dapat mengakibatkan kifosis.
Postur tidak seimbang seperti ini memiliki dampak secara tidak langsung terhadap penyakit kronis. Posisi pelvis terdorong ke arah lateral sehingga berisiko menyebabkan scoliosis.
Posisi duduk tanpa penyangga punggung harus dihindari karena dapat mengakibatkan lordosis pada anak
Oleh karena berbagai macam dampak buruk yang dapat ditimbulkan dengan posisi duduk yang salah, mari membiasakan anak untuk duduk dengan posisi yang benar seperti berikut.
a. Tulang belakang dengan kondisi berdiri tegak
b. Pinggang dalam posisi vertikal
c. Posisi sendi paha, lutut dan tumit dengan sudut 90o
d. Pastikan kaki menyentuh lantai
e. Jangan lupa pakai kursi yang memiliki penyangga punggung ya!
Referensi:
1. Lee DE, Seo SM, Woo HS, Won SY. Analysis of body imbalance in various writing sitting postures using sitting pressure measurement. J Phys Ther Sci. 2018;30(2):343-346. doi:10.1589/jpts.30.343 2. Szczygie? E, Zielonka K, M?tel S, Golec J. Musculo-skeletal and pulmonary effects of sitting position - a systematic review. Ann Agric Environ Med. 2017 Mar 31;24(1):8-12. doi: 10.5604/12321966.1227647. PMID: 28378964.